Bestprofit – Bursa Asia Beragam, Minat Bisnis di Jepang Jatuh Terdampak Covid-19

PT Bestprofit – Bursa Asia Beragam, Minat Bisnis di Jepang Jatuh Terdampak Covid-19 | PT Bestprofit Futures Pontianak
Best Profit (01/07) — Bursa saham Asia bergerak beragam di awal paruh kedua tahun ini pada Rabu (01/07) pagi meski ada sinyal optimisme pemulihan ekonomi global dari pandemi virus dan tanda krisis kesehatan di Amerika Serikat mungkin belum melewati puncaknya.
Mengutip Reuters Rabu (01/07) pagi, pejabat tinggi kesehatan Amerika Serikat, Anthony Fauci, memperkirakan konsekuensi mengerikan bagi negara dengan perekonomian terbesar di dunia itu jika warga kota-kota di AS tidak menggunakan masker dan tidak mematuhi langkah-langkah jarak sosial saat terjadi lonjakan kasus covid-19 di seluruh negeri.
Di parlemen AS, Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Ketua Federal Reserve Jerome Powell pada Selasa berjanji untuk berbuat lebih banyak lagi bagi perekonomian AS dalama melawan dampak luar biasa dari wabah virus.
Menurut data Investing.com, Indeks Nikkei 225 di Jepang melemah 0,47% ke 22.184,50 dan KOSPI di Korea Selatan menguat 0,72% di 2.123,43 sampai pukul 09.37 WIB.
Baca Juga :
-
PT Bestprofit – Strategi Acer Perluas Pasar Laptop di Indonesia | PT Bestprofit Futures Pontianak
-
PT Bestprofit – Microsoft Niat Tutup 83 Gerai di Seluruh Dunia, Waduh Karena Apa?? | PT Bestprofit Futures Pontianak
-
PT Bestprofit – Hubungan India-China Menegang, Sejumlah Raksasa Teknologi Jadi Sandera! Impor Tertahan?? | PT Bestprofit Futures Pontianak
-
PT Bestprofit – Huawei Dapat Izin Bangun Pusat Penelitian di Inggris, Amerika Murka!! | PT Bestprofit Futures Pontianak
Jakarta Stock Exchange Composite naik tipis 0,08% atau 4,14 poin ke 4.909,53. Di Cina, Shanghai Composite menguat 0,55% ke 3.001,14 dan SZSE Component naik 0,69% ke 12.074,45 hingga pukul 09.10 WIB.
Sementara itu, kepercayaan sektor manufaktur di Jepang jatuh pada kuartal kedua ke level sejak krisis keuangan global 2009 dan ini menggarisbawahi adanya kerusakan ekonomi akibat dampak pandemi covid-19.
Survei “tankan” Bank of Japan juga menunjukkan minat perusahaan manufaktur non produsen turun hingga ke tingkat terendah satu dekade. Angka ini dirilis setelah langkah-langkah tindakan pembatasan pada Mei memaksa perusahaan tutup dan konsumen tetap tinggal di rumah.
Indeks utama untuk sentimen produsen besar menyentuh level -34 pada Juni. Angka ini lebih buruk dari rata-rata perkiraan pasar di level -31 dan ini merupakan level terendah sejak Juni 2009. Penurunan 26 poin dari bulan Maret adalah laju penurunan tercepat kedua dalam catatan sejarah survei ini.
Indeks yang mengukur sentimen besar non-produsen turun 25 poin menjadi -17 pada bulan Juni dan ini juga merupakan pembacaan terburuk sejak Desember 2009.
Dapatkan informasi terbaru di PT Bestprofit Futures
www.best-profitfutures.com
PT BestProfit Futures
Sumber : Investing
Tinggalkan Balasan